Kabar bangga untuk para bidan dan dokter pegawai tidak tetap (PTT). Meskipun pengangkatan menjadi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) tidak sanggup secara otomatis, namun pemerintah telah memastikan bahwa mereka akan diangkat menjadi CPNS.
Hal itu ditegaskan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Yuddy Chrisnandi di Jakarta, Rabu (04/05). "Seluruh bidan PTT dan dokter PTT yang jumlahnya sekitar 43 ribu sedang diproses menjadi CPNS," ujarnya.
Dikatakan, bahwa mereka tetap akan melalui proses seleksi, ialah test untuk menjadi CPNS sesuai amanat UU No 5/2014 perihal Aparatur Sipil Negara (ASN). Namun test untuk bidan PTT Dan Dokter bukan untuk menggugurkan kepesertaannya, mengingat jasa2 dedikasi dan pengorbanannya. "Test dimaksud untuk memilih siapa yang lebih dahulu diangkat menjadi CPNS " ujar Yuddy.
Ditambahkan, apabila pada tahun anggaran 2016 belym sanggup terangkat seluruhnya, maka yang lain akan diangkat pada tahun berikutnya. "Yang lebih dahulu mengabdi sebagai PTT, atau mereka yang sudah diperpanjang lebih dari satu atau bahkan dua kali menjadi prioritas," tegasnya.
Menteri mengungkapkan bahwa kebijakan ini sudah disampaikan kepada Ketua Umum dan pengurus serta perwakilan kawasan Ikatan Bidan Indonesia. Sebelumnya, Menteri menyampaikan bahwa pihaknya harus memastikan bahwa para bidan PTT ini masuk dalam deretan yang diusulkan oleh pemda ke Kementerian PANRB melalui e-formasi. "Jangan hingga mereka tidak masuk dalam anjuran embel-embel deretan CPNS pemda," ujarnya.
Sumber: http://www.menpan.go.id/